Golongan Yang Merugi


Allahumma sholli 'ala sayyidina muhammadin wa'ala aliihi wa asshoobihi ajma'iiin.

Kepada rakan-rakan yang senantiasa dalam naungan rahmat dan kasih sayang Allah SWT.

Begitu banyaknya manusia yang berjalan di muka bumi ini, yang dapat berbicara dan dapat berjalan. Dan dapat terlihat dengan jelas bahwa tiap-tiap dari mereka ada yang membentuk golongan-golongannya tersendiri. Masing-masingnya memiliki tujuan sendiri-sendiri, akan tetapi apakah golongan-golongan itu termasuk golongan yang beramal baik atau bahkan sebaliknya?



Wal- 'asr
Innal insaana fii khusr
Illalladziina aa manuu wa 'amillusHollihaati watawasHouu bilhaQqi watawaa sHoubisHhobr

Tafsir: Demi masa,
Sesungguhnya manusia itu merugi,
Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal sholeh,
yang saling berpesan (mengingatkan satu sama lain) tentang kebenaran dan kesabaran.
(QS: Al-'Asr: 1-3 )


Surrah Al-Asr telah seringkali kita baca dan kita dengar semenjak kecil.
Mudah-mudahan sudah banyak yang faham akan penjelasan dari Surrah ini. Makna yang boleh kita faham dari Surrah ini ialah bahwa sungguh merugi suatu golongan manusia itu.
Yang seperti apa? Yang merugi itu ciri-cirinya ialah yang berlawanan dari penjelasan surrah Al-'Asr di atas tadi. Jika bukan seorang insan itu beriman dan beramal untuk mengingatkan kepada yang lainnya untuk beramal sholeh dengan kebenaran, serta bersabar, maka itulah Golongan Yang Merugi sepanjang zaman. Dari dulu hingga sekarang golongan itu masih ada. Semoga sampai pada hati golongan tersebut untuk bertobat dan ta'at pada jalan yang Allah SWT ridhoi.
Namun, sebaliknya betapa beruntungnya seorang insan itu yang saling mengingatkan satu sama lain tentang kebenaran dan kesabaran, dengan ketetapan Iman yang sebenar-benarnya. Dan untuk itu berpesan-pesan disini tidak hanya sekedar berkata-kata ataupun berucap. MasyaAllah! Akan tetapi dengan didasari Iman, yakin akan Allah SWT. Kemudian ta'at akan perintah Allah SWT.

Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayahNya kepada kita semua. Karna dengan izinNya lah kita boleh mendapatkan keimanan untuk terus beramal dalam kerido-anNya beriman dalam pilar Islam.

Comments

Popular posts from this blog

Dalam Keadaan Apapun Mintalah PadaNya

Arah Tindakan

Bermula dari kebiasaan